Dikesempatan kali ini saya akan membagikan contoh laporan prakerin yang pernah saya buat,maksud ataupun tujuuan dari saya adalah untuk sedikit membantu kepada adik-adik kelas ataupun rekan-rekan yang mengalami kesulitan untuk membuat laporan prakerin
Laporan yang saya buat ini sangat sederhana dan sangat simple
format pembuatan laporan prakerin di ms word
margin
top : 4 bottom : 3
left : 4 right : 3
ukuran huruf 12 jenis huruf ''times new roman''
khusus untuk judul ukuran 14
dg perataan justify
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)
PEMASANGAN ALAT PENGUKUR DAN PEMBATAS
(Kwh-Meter digital/ MPB )

DISUSUN OLEH
:
ARI PUTRA MAYUHDA
NISN. 9971918904
DINAS PENDIDIKAN KOTA PADANG PANJANG
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN KARYA PADANG PANJANG
PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK
TAHUN AJARAN 2014/2015
Laporan
Pelaksanaan Praktek Kerja Industri
Pada
BENGKEL
|
PT.PLN (
Persero ) Rayon Bangkinang
|
Tanggal
02 Juni s/d 13 September 2014
Oleh
:
NAMA
|
ARI PUTRA MAYUHDA
|
NISN
|
9971918904
|
KELAS
|
XII
|
PROKA
|
TITL
|
Telah
di periksa dan disahkan
Oleh
industri
Pada
tanggal : 20 september 2014
Bertempat di : PT.PLN (Persero) Rayon Bangkinang
Oleh
:
Pimpinan
Pembimbing lapangan
Ahmad Rizal Dwi
Ristiono
Laporan
Pelaksanaan Praktek Kerja Industri
Pada
BENGKEL
|
PT.PLN (
Persero ) Rayon Bangkinang
|
Tanggal
02 Juni s/d 13 September 2014
Oleh
:
NAMA
|
ARI
PUTRA MAYUHDA
|
NISN
|
9971918904
|
KELAS
|
XII
|
PROKA
|
TITL
|
Telah
di periksa dan disahkan
Oleh
Sekolah
Pada
tanggal : 20 september 2014
Bertempat di : SMK Karya padangpanjang
Oleh
:
Kepala SMK Karya
Pembimbing
Padang Panjang
Laporan
Drs.Musbar Drs.Yulfi Demitra
NIP.
196102151985031003 NIP.196207191987031003
KATA
PENGANTAR
Puji syukur penulis
ucapkan kepada Allah SWT, karena dengan rahmat dan karunianya penulis dapat
menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Industri yang telah dilaksanakan di PT PLN
(Persero) Rayon Bangkinang Laporan ini
di susun sebagai salah satu persyaratan mengikuti Uji kompetensi di SMK Karya Padang Panjang Tahun Pelajaran 2014-2015.
Kegiatan Prakerin di maksudkan
sebagai salah satu bekal dalam
memasuki jenjang dunia usaha atau industri
dan untuk memupuk sikap mental yang lebih baik dalam melaksanakan kewajiban sebagai penerus bangsa sehingga
mampu dan siap bekerja.
Sehubungan dengan terlaksananya Prakerin
ini tidak terlepas dari bantuan dan dorongan dari semua pihak secara moril maupun materil, oleh karena itu penulis
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak
Drs.Musbar selaku kepala SMK Karya padang panjang
2. Bapak
Drs.Asriwaldi selaku kepala jurusan
3. Bapak
Drs.Yulfi Demitra selaku pembimbing laporan
4. Bapak
Ahmad Rizal selaku Manager PT PLN (Persero) Rayon Bangkinang
5. Bapak
Dwi Ristiono selaku Suvervisior Teknik PT PLN (Persero) Rayon Bangkinang serta
pembimbing lapangan
6. Bapak
Deni Irawan selaku suvervisior Administrasi PT PLN (Persero) Rayon Bangkinang
7. Kedua
orang tua tercinta yang selalu
memberikan motivasi selama praktek kerja industri
8. Seluruh
karyawan/i PT PLN (Persero) Rayon Bangkinang
9. Semua
pihak yang telah membantu dan mendukung dalam penyusunan laporan ini.
Penulis
menyadari bahwa laporan ini masih
jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu
penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun bagi pembaca dan
masyarakat umum,semoga laporan ini bermanfaat.
Padang panjang,November 2014
penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN
JUDUL......................................................................................... i
HALAMAN
PENGESAHAN DU/DI............................................................. ii
HALAMAN
PENGESAHAN SEKOLAH.................................................... iii
KATA
PENGANTAR ................................................................................... iv
DAFTAR
ISI..................................................................................................... v
DAFTAR
GAMBAR....................................................................................... vi
BAB. I. PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang............................................................................... 1
B. Tujuan
praktek lapangan industri................................................... 1
C. Tujuan
pembuatan laporan............................................................. 2
BAB. II. URAIAN UMUM
A. Sejarah
singkat perusahaan............................................................ 3
B. Visi
dan Misi Perusahaan............................................................... 4
C. Peraturan dan tata tertib ................................................................ 4
D. Disiplin
karyawan.......................................................................... 4
E. Struktur
organisasi......................................................................... 6
BAB.
III. URAIAN KHUSUS
A. Teori
singkat................................................................................... 7
B. Alat
dan bahan............................................................................. 12
C. Proses
pekerjaan........................................................................... 13
BAB.
IV. PENUTUP
A. Kesimpulan.................................................................................. 17
B. Saran............................................................................................ 17
BAB
I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Pelaksanaan Praktek
Kerja Industri (Prakerin) sebagai perwujudan kebijakan Link and Match, yaitu kerja sama antara sekolah sebagai
dunia pendidikan dengan Dunia Usaha / Dunia Industri (DU / DI)
sebagai lembaga swasta yang peduli dengan pendidikan. Upaya ini dilaksanakan dalam rangka
meningkatkan tamatan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Prakerin juga sebagai wujud
pencapaian tujuan pendidikan yaitu relevansi keterampilan siswa dengan tuntutan
kebutuhan dunia kerja. Hasil
yang di harapkan dari kegiatan prakerin yaitu pemantapan keahlian professional
siswa yang meliputi kemampuan bekerja, motivasi, inisiatif, kualitas kerja,
disiplin kerja.
Untuk panduan bagi siswa maupun pembimbing di lapangan maka di terbitkanlah
buku panduan sebagai
pengontrol dan sebagai bahan evakuasi / penilaian maka diperlukan prakerin di
DU / DI.Praktek Kerja Industri (Prakerin) adalah
suatu bentuk penyelenggaraan pendidikan sistem ganda
yang harus dilalui oleh setiap siswa yang akan menamatkan pendidikannya di
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
B. Tujuan
Praktek Lapangan Industri
Prakerin pada dasarnya
merupakan kegiatan intrakurikuler,
harus dilaksanakan oleh setiap
peserta diklat secara individu.Dengan pengaturan organisasian pola
penyelenggaraan pendidikan smk perlu membentuk
proses kegiatan atau seluruh komponen keahlian dan kejuruan dalam bentuk latihan kerja didunia kerjaMeningkatkan
pemahaman dan pemantapan serta mengembangkan peserta diklat yang di dapat
di sekolah dan menerapkan di dunia
usaha.Meningkatkan keterampilan berupa penguasaan kemampuan professional
kejuruan peserta diklat.
C. Tujuan
pembuatan laporan
Adapun tujuan pembuatan
laporan praktek kerja industri (Prakerin) ini adalah :
1.
Peserta didik mampu mengungkapkan
gagasan atau pengalaman dalam bentuk
tulisan tersusun secara sistematik atau kronologi dalam bahasa Indonesia yang baik
dan benar
2.
Pesrta didik mampu mencari alternatife
pemecahan masalah kejuruan sesuai dengan program studinya yang terungkap dalam
laporan tertulis
3.
Memberikan informasi tentang
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
(IPTEK) dari dunia usaha/dunia industri (DU/DI) ke sekolah
BAB
II
URAIAN
UMUM
A. Sejarah
Singkat Perusahan
Berawal dari akhir abad
ke 19, perkembangan ketenagalistrikan di Indonesia mulai ditingkatkan saat beberapa perusahaan asal belanda yang bergerak di bidang pabrik gula dan pabrik teh
mendirikan pembangkit listrik untuk keperluan sendiri.
Antara tahun
1942-1945 terjadi peralihan pengelolahan perusahaan belanda tersebut oleh jepang, setelah belanda
menyerah kepada pasukan tentara jepang diawal perang dunia II.
Proses
peralihan kekuasaan kembali terjadi di akhir perang dunia II pada Agustus 1945,saat
jepang menyerah kepada sekutu.kesempatan ini dimanfaatkan oleh para pemuda dan
buruh listrik melalui delerasi buruh /pegawai listrik dan gas yang bersama-sama
dengan pimpinan KNI pusat berinisiatif menghadap presiden soekarno untuk
menyerahkan perusahaan –perusahaan tersebut kepada pemerintah Republik
Indonesia pada 27 Oktober 1945,presiden soekarno membentuk jawatan listrik dan gas di bawah departemen
pekerja umum dan tenaga dengan kapasitas
pembangkit tenaga listrik sebesar 157,5 MVA
Pada tanggal 1 Januari 1961,jawatan listrik dan
gas diubah menjadi BPU-PLN (Badan pimpinan umum perusahaan perusahaan listrik
Negara) yang bergerak di bidang listrik,gas dan kokas yang di bubarkan pada
tanggal 1 januari1965. Pada saat yang
sama, 2 ( dua ) perusahaan negara yaitu
perusahaan listrik Negara ( PLN ) sebagai pengelola tenaga listrik milik Negara
dan perusahaan gas negara ( PGN ) sebagai pengelola gas diresmikan.
Pada tahun 1972,
sesuai dengan peraturan pemerintah No.17, status perusahaan listrik Negara (
PLN ) ditetapkan sebagai perusahaan umum listrik Negara dan
sebagai pemegang kuasa usaha ketenagalistrikan ( PKUK) dengan tugas
menyediakan tenaga listrik bagi kepentingan umum.
Seiring dengan
kebijakan pemerintah yang memberikan kesempatan kepada sektor swasta untuk
bergerak dalam bisnis penyediaan listrik, maka sejak tahun 1994 status PLN
beralih dari perusahaan umum menjadi
perusahaan perseroan ( Persero ) dan juga sebagai PKUK dalam menyediakan
listrik bagi kepentingan umum hingga sekarang.
B.
Visi,Misi Dan Moto Perusahaaan
1. Visi
Diakui sebagai
perusahaan kelas dunia yang berkembang,unggul dan terpecaya dengan bertumpu
pada potensi insani.
2. Misi
a.
Menjalankan bisnis kelistrikan dan
bidang lain yang terkait,berorienasi pada kepuasan pelanggan, anggota perusahaan
dan pemegang saham.
b.
Menjadi tenaga listrik sebagai media
untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.
c.
Mengupayakan agar tenaga listrik menjadi
pendorong kegiatan ekonomi.
d.
Menjalankan kegiatan usaha yang
berwawasan lingkungan
3. Moto
Listrik untuk kehidupan yang lebih baik.
C. Peraturan dan tata tertib
Peraturan dan
tata tertib yang berlaku di PT PLN (Persero)
Rayon Bangkinang :
1.
Masuk dan datang sekurang-kurangnya 10
menit dari jam masuk yang telah
ditentukan yakni jam 08:00
2.
Berpakaian yang telah ditentukan oleh
perusahaan
3.
Mengikuti sapa pagi setiap hari
4.
Memakai tanda pengenal (pening)
D. Disipli karyawan
Kepegawaian
dan disiplin kerja :
1.
Pasal 1 kepegawaian
a.
Pegawai
adalah mereka yang telah memenuhi syarat-syarat yang ditentukan.diangkat dan
diberi penghasilan menurut ketentuan yang berlaku di perseroan, termasuk pegawai
yang ditugas karyawan.
b.
Peraturan
kepegawaian adalah ketentuan sebagaimana
yang diatur dalam peraturan disiplin pegawai ini.
c.
Pejabat yang
berwenang menjatuhkan sanksi adalah pejabat yang diberi wewenang menjatuhkan sanksi, yang selanjutnya dapat di
singkat PYBM.
d.
Sub unit pelaksana adalah unit
organisasi pelaksana satu tingkat dibawah unit pelaksana.
e.
Pimpinan adalah unit pejabat yang memimpin unit induk atau unit pelaksana.
2. Pasal 1 disiplin kerja
Dalam
peraturan disiplin pegawai ini yang
dimaksud dengan :
a. Disiplin
adalah ketaatan dan kepatuhan terhadap
peraturan yang berlaku.
b. Peraturan
disiplin pegawai adalah ketentuan-ketentuan sebagaimana yang diatur dalam peraturan
disiplin pegawai ini.
c. Pelanggaran
disiplin adalah setiap ucapan,tulisan atau perbuatan pegawai yang
melanggar perturan disiplin pegawai,baik
yang dilakukan didalam maupun di luar jam kerja
d. Sanksi
disiplin adalah sanksi yang dijatuhkan kepada pegawai karena melanggar
peraturan disiplin pegawai.
E. Struktur
Organisasi
STRUKTUR
ORGANISASI PT PLN ( PERSERO ) WILAYAH RIAU CABANG PEKANBARU RAYON BANGKINANG
![]() |

Gambar 1.struktur organisasi
BAB
III
URAIAN KHUSUS
A. Teori
singkat
1. Pengukur
Alat Pengukur dan alat Pembatas (APP) Alat
milik PT PLN (Persero) yang berfungsi untuk mengukur pemakaian energi listrik yang dipakai
serta membatasi daya listrik yang dipakai.
Pengukuran adalah suatu pembandingan
antara suatu besaran dengan besaran lain yang sejenis secara eksperimen dan
salah satu besaran dianggap sebagai standart,alat ukur yang dipakai adalah
kwh-meter
a.
Teori
dasar kwh meter analog
Kwh-meter adalah alat yang digunakan
untuk mengukur energi listrik.Bagian-bagian utama dari sebuah kwh-meter adalah kumparan
tegangan,kumparan arus,sebuah piringan aluminium,sebuah magnet tetap,dan sebuah
gir mekanik yang menggerakan counter untuk
menghitung jumlah energi listrik yang terpakai.

Gambar12.Medan
Magnet Padakwh-Meter
Arus listrik yang melalui kumparan arus
menimbulkan adanya medan dipermukaan
kawat tembaga pada koil kumparan arus.sebuah piringan aluminium yang
berada pada medan kumparan arus
menyebabkan adanya arus pusar
(eddy current) pada piringan tersebut.reaksi arus pusar
dan medan kumparan tegangan
membangkitkan torsi terhadap
piringan dan menyebabkan berputar.kecepatan putar piringan dipengaruhi besar
kecilnya arus listrik yang melalui kumparan arus.Poros yang menopang piringan
alumunium dihubungkan melalui susunan roda gigi
untuk menggerakan counter penghitung pemakaian energi listrik.
b. Teori
dasar kwh meter digital
Kwh-meter digital PLN menggunakan sistem prabayar.ketika pelanggan resmi menjadi
pengguna kwh-meter digital maka pelanggan akan mendapat sebuah kartu prabayar (id card). Kartu prabayar selain sebagai
nomor identitas pelanggan prabayar,juga berfungsi sebagai alat transaksi
pembelian energi listrik (token stroom).pembelian
token stroom dapat dilakukan dikantor
pelayannan PLN terdekat dan di bank yang
telah bekerja sama dengan pihak PLN.
Pengisian pulsa ulang dilakukan dengan cara memasukkan 20
digit angka yang terdapat pada struk token
stroom.apabila prose pengisian berhasil maka sisa pulsa kwh-meter yang masih ada sebelumnya akan
segera ditambahkan dengan jumlah pulsa kwh yang baru saja diisikan.
|
![]() |
|||
Gambar
13.Diagram Blok Kwh-Meter Digital PLN
Keluaran dari sensor tegangan dan sensor arus akan di integrasikan
oleh komponen pengali (multiplier).sebelum masuk ADC.keluaran
dari rangkaian pengali akan disearahkan oleh rangkaian penyearah.sebuah analog to digital converter (ADC)
berfungsi untuk mengubah sinyal kontinu (analog)
menjadi keluaran dikrit digital.komponen memori berfungsi untuk menyimpan
informasi digital berupa bilangan-bilangan biner,sedangkan indikatoroperasi
akan memberikan sinyal kasat mata,yang menunjukan bahwa alat ukur sedang
beroperasi.output dari rangkaian ADC akan diproses oleh mickroprosesor dan hasil
akhir

kwh meter
digital (MPB) ini mempunyai beberapa fungsi atau fitur antara lain sebagai
berikut :
1) Mempunyai Nomor
seri unik sesuai STS
2) Kontaktor untuk
menghubungkan atau memutuskan koneksi listriknya
3) Low credit
warning (visual dan audible)
4) Tamper switch
detection
5) Programable trip
current.
6) Memiliki memori
yang tidak terhapuskan (Non Volatile Memory)
7) Menyimpan data
historical pengisian token sebelumnya.
8) Pada display
LCD dapat ditampilkan antara lain :
a) Kredit Kwh
b) Sisa Daya semu
sesaat (VA / kVA )
c) Daya nyala
sesaat ( W, kW )
d) Batasan daya (
W , kW )
e) Suplay tegangan
( Volt )
f) Beban sesaat (
Ampere )
g) Jumlah kWh dipakai
h) Cos phi
i) Setting batas
rendah saldo kWh
j) Setting jedah
tunda alarm
k) Menerima token
l) Status kontaktor, jumlah kWh yang
dipakai sejak dipasang, informasi balik saat menerima token,
serta informasi lain.
Type
pengawatan kwh-meter digital

Gambar 14.pengawatan kwh-meter digital
2. Pembatas
Yang dimaksud dengan pembatas adalah pembatas untuk
menentukan batas pemakaian daya sesuai dengan daya tersambung,alat pembatas
yang digunakan adalah MCB (Miniature
Circuit Breaker) MCB adalah pengaman pada sistem
tenaga listrik yang sering dipergunakan pada tegangan rendah baik
terpasang di Perlengkapan Hubung Bagi
(PHB) atau dipergunakan sebagai pembatas yang terpasang pada kotak kWh meter.
Prinsip kerjanya : didasarkan pada
karakteristik thermal,dimana arus besar
yang melewati MCB,akan memanaskan bimetalic trip

Gambar 15.miniatur circuit braker gambar 16.rangkaian
dalam mcb
1.
On/off trip dipergunakan secara manual untuk
mengoperasikan atau membuka MCB, dan
menandakan status MCB trip/operasi atau terbuka.
2.
Peralatan
mekanis untuk pengait, kontak ini bekerja bersamaan dengan Peralatan lain.
3.
Kontak,
mengalirkan atau memutuskan arus ketika MCB memperoleh arus besar dari
setelannya.
4.
Terminal,
untuk disambungkan keperalatan yang diamankan.
5.
Bimetallic trip
6.
Penyetelan
arus secara manual untuk kalibrasi di pabrikan /laboratorium
7.
Solenoid
8.
Pemadam arcing
akibat MCB trip
B. Alat dan bahan
1. Alat
No
|
Nama Alat
|
Spesifikasi
|
Satuan
|
Jumlah
|
1
|
Tang kombinasi
|
Standar
|
Buah
|
1
|
2
|
Tes pen
|
standar
|
Buah
|
1
|
3
|
Obeng (+)
|
standar
|
Buah
|
1
|
4
|
Obeng (-)
|
standar
|
Buah
|
1
|
5
|
Palu
|
standar
|
Buah
|
1
|
2. Bahan
No
|
Nama Bahan
|
Spesifikasi
|
1
|
Kabel ground
|
6 mm²
|
2
|
Kabel fasa
|
6 mm²
|
3
|
Sepatu kabel
|
2x6 mm²
|
4
|
Paku beton
|
3x1 inc²
|
5
|
Baut
|
3x10mm
|
6
|
Flexible conduit
|
2 x 30 cm2
|
7
|
Klem plastic
|
2x10mm2
|
8
|
Kwh meter digital 1
fasa
|
Standar pln
|
9
|
Base plat
|
Standar pln
|
10
|
Mcb (pembatas)
|
Standar pln
|
C. Proses
pekerjaan
Pemasangan
Alat pengukur dan pembatas APP
(kwh
meter digital satu fasa )
1. Persiapan
a.
Siapkan PK, SOP, Single line Diagram,
peralatan Kerja, material yang diperlukan dan APP yang akan dipasang
b. Siapkan peralatan K3, alat Bantu dan peralatan
komunikasi.
c. Siapkan lokasi tempat pemasangan APP yang memenuhi
persyaratan teknis dan aman
d. Periksa kWh meter dan mcb yang akan dipasang, apakah data
tegangan dan arus sudah sesuai dengan daya yang tersedia (Kontrak Konsumen)
2.
Pelaksanaan
pengawatan
a.
Kenakan alat K3 setiba dilokasi kerja
b. Perhatikan
cara pemasangan MPB yang akan dipasang / lihat pengawatan yang ada pada namplete / papan nama
c. Pasang base plat pada dinding dengan 3 buah paku Yang disediakan
menggunakan palu

Gambar 17.pemasangan
base plate
d. Pasang Meter pada base plat dengan cara mengkaitkan
bagian atas Meter pada kaitan yang ada
pada base plat

Gambar 18.mengaitkan kwh Gambar 19.kwh meter
digital
e.
Pasang Baut
sisi kanan dan kiri Meter ke base plat dengan sekrup yang di sediakan

Gambar
20.pasang baut Gambar 21.pasang baut
kanan
f. Pengawatan (Wiring)
Kabel fasa masuk ke terminal 1 & kabel netral masuk ke terminal 4 output dari terminal 2 masuk ke MCB lalu ke fasa beban, dan output dari terminal 5 langsung ke netral beban, grounding
di masukkan
ke terminal 3


Gambar 22. Finising kwh meter gambar 23.wiring kwh meter
g. Pasang tutup meter rapat-rapat pastikan switch
tampering dalam keadaan on,dan pastikan pada layar lcd tertera tulisan ‘’periksa”
h.
Memasukan
Token
Pada saat akan memasukan Token pastikan meter dan
cassing MCB sudah terpasang dengan benar, adapun urutan yang harus diperhatikan
pada saat memasukan Token adalah :
1) Keychange Token / Coding Token / Index Tarif Token
2) Clear Tamper (Pastikan Tanda ‘Periksa’ sudah tidak
ada pada Meter)
3) Power Limiter / Load Limit
4) Clear Kredit
5) Free Issue
(Credit / pulsa awal)
i.
Tes Kebocoran
Arus
OFF kan MCB lalu tekan
44 kemudian ENTER, setelah itu perhatikan display meter ,angka yang muncul harus ( 000
).
j. Pengoperasian
isi ulang stroom untuk meter type baru (Sudah
sesuai SPLN D3-009.1.2010)

Gambar 23.pengoperasian stroom
BAB
IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Setelah melaksanakan Prakerin di bengkel “PT PLN (Persero) Rayon Bangkinang’’ selama kurang lebih 3 bulan
penyusun / penulis alhamdulilah mendapatkan
pengalaman dalam :
1.
Kemampuan dan ketrampilan kerja yang sebenarnya di dunia industri.
2.
Mengenal lingkungan dan suasana kerja secara
jiwa/psikologis tata laksana bengkel.
3.
Mengkedepankan kepuasan pelanggan setiap
perbaikan.
4.
Menghayati tentang tugas-tugas,tanggung jawab dan kedisiplinan bekerja.
5.
Menjaga kebersihan tampat kerja.
B. Saran
Saran-saran berikut yang saya sampaikan insyaallah dapat kalian petik
makna-maknanya,berikut ini :
1.
Jika ingin berhasil dalam setiap pekerjaan maka
disiplinlah.
2.
Bagilah waktu dengan baik, jika ingin tidak terbebani.
3.
Jika ingin menjadi teknisi yang hebat maka harus
berani mencoba dengan penuh tanggung jawab.
4.
Selalu bertanya jika tidak tahu.
5.
Tidak takut mengakui kesalahan diri sendiri,karena
mungkin kesalahan itu berawal dari belum punya pengalaman.
6.
Jangan lupakan teman-temanmu yang selalu bersamamu
selama beberapa tahun.


Tidak ada komentar:
Posting Komentar